Daftar Isi

Saturday, December 8, 2018

Krishna Mengangkat Bukit Govardhana

WISNU PURANA



Krishna Mengangkat Bukit Govardhana


Cerita ini terjadi pada suatu musim gugur.

Para gembala sapi, memutuskan untuk mengadakan yajna untuk menghormati dewa Indra. Indra adalah penguasa hujan. Tanpa awan tidak akan ada hujan dan tanpa hujan tidak akan ada rumput. Apa yang akan dimakan ternak apabila tidak ada rumput? Inilah alasan mengapa para penggembala menyembah Indra.

Tetapi Krishna mengatakan pada Nanda, “Ayah, kita bukan petani atau pedagang. Kita hidup melalui peternakan, dan kita tinggal di hutan. Dewa kita harusnya adalah ternak dan gunung. Mari kita hentikan pemujaan kepada Indra ini dan mari kita menyembah gunung Govardhana. ”

Nanda dan para penggembala lainnya setuju dengan ini dan begitulah cara giri yajna (upacara gunung) dimulai. Dadih, puding beras, dan daging ditawarkan ke gunung. Ratusan dan ribuan brahmana dan tamu diberi makan.

Indra menjadi sangat marah karena yajnanya telah berhenti dan dia kemudian memanggil awan, "Dengarkan apa yang saya katakan. Hancurkan ternak dengan hujan dan angin. Aku akan datang dengan Airawata dan menurunkan hujan yang dashyat juga. ”

Angin dan hujan segera memulai tugasnya. Awan ada di mana-mana. Ada kilat. Dan guntur dan hujan lebat. Dunia menjadi gelap dan ada air di mana-mana. Sapi dan anak sapi mulai mati.

Krishna harus melakukan sesuatu untuk melindungi makhluk-makhluk malang ini. Jadi dia mencopot bukit Govardhana dan memegangnya lebih tinggi seperti payung. Bukit diangkat dengan demikian seimbang hanya pada satu tangan Krishna. Para gembala sapi dan ternak berlindung di bawah gunung dan di lubang-lubang yang ada di sana. Selama tujuh malam Indra menghujani bukit itu. Namun setelah itu dia menyerah dan Krishna mengembalikan gunung ke tempat asalnya.

Setelah dikalahkan dalam tujuannya, Indra muncul di hadapan Krishna. "Anda telah menyelamatkan ternak. Anda seperti Indra mereka. Karena itu, mulai sekarang, Anda akan dikenal sebagai Govinda. ”

Indra menurunkan lonceng dari leher Airavata. Dia mengisinya dengan air suci dan mengurapi Krishna. Dan dia berkata, “Putraku Arjuna telah lahir di bumi. Tolong jaga dia dan jagalah dia.”

Krishna meyakinkan Indra bahwa dia akan melakukannya. Keduanya berpelukan dan berpisah.



3 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. Terima kasih sudah mengunjungi blog ini dan meninggalkan komentar. Semoga dilancarkan rejekinya 🙏😇

    ReplyDelete

Wamana Awatara (Bentuk Inkarnasi Kurcaci)

Purana Agni Purana Kitab Suci Agama Hindu Wamana Awatara (Bentuk Inkarnasi Kurcaci) Prahlada memiliki cucu yang sangat kuat bernama Vali. Sa...