Purana
Brahma Purana
Kitab Suci Agama Hindu
Kisah Kandu dan Pramlocha
Ada seorang brahmana yang bernama Kandu. Dia memiliki tempat tinggal/ashrama di tepi sungai Gangga Goutami. Ashrama tersebut sangat indah dan dia melakukan tapasya yang berat disana. Di saat musim panas, dia bermeditasi di bawah terik matahari, di saat musim hujan dia bermeditasi di tanah yang becek, dan di musim dingin dia bermeditasi dengan mengenakan baju yang basah.
Dewa Indra menjadi takut kelak tapasyanya ini akan berhasil. Dewa Indra berpikir rsi Kandu ini ingin menjadi dewa Indra selanjutnya menggantikan dirinya sebagai raja para dewa. Dia kemudian memanggil seorang apsara yang bernama Pramlocha dan memerintahkan untuk mengganggu tapasya Kandu.
Pramlocha kemudian pergi ke pertapaan Kandu dan mulai bernyanyi dengan suaranya yang indah. Nyanyian tersebut mengganggu Kandu dan akhirnya dia menemukan ada seorang wanita cantik di dekat ashramanya.
"Siapa kamu?", tanya Kandu wanita yang cantik itu.
"Saya kesini untuk memetik beberapa bunga. Saya adalah pelayan anda. Saya akan melakukan apa pun yang anda minta", jawab Pramlocha.
Kandu jatuh cinta pada Pramlocha dan Kandu pun akhirnya menikah dengan Pramlocha. Dia melupakan tapasyanya dan dewa Indra menjadi lega. Beberapa tahun berlalu, Pramlocha ingin kembali ke kahyangan tetapi Kandu tidak membiarkannya pergi.
Setelah beberapa tahun-tahun kemudian, Kandu pergi keluar dari kediamannya, merasa agak terganggu. Saat itu sudah mulai malam dan Kandu terlihat ingin pergi ke suatu tempat.
"Kemana anda mau pergi?", tanya Pramlocha.
"Pertanyaan bodoh macam apa itu! Tidakkah kau lihat sekarang sudah akan gelap? Saya harus melakukan ritual. Hari telah berlalu", jawab Kandu.
"Hari apa maksud anda? Banyak hari telah berlalu", tanya Pramlocha.
"Tidak, kamu baru saja datang di pagi hari. Saya membawamu ke kediaman saya dan sekarang sudah akan malam", jawab Kandu.
"Itu benar bahwa saya datang di pagi hari ke tempat ini. Tetapi itu adalah pagi hari beberapa tahun yang lalu. 100 tahun telah berlalu sejak pagi itu", jawab Pramlocha.
"Berapa tahun? Kapan kamu datang kesini?", tanya Kandu.
"1600 tahun, 6 bulan, dan 3 hari yang lalu", jawab Pramlocha.
"Apakah kau yakin? Itu seperti 1 hari bagi saya", kata Kandu.
"Saya yakin. Saya tidak pernah berbohong kepada anda", jawab Pramlocha.
"Kamu telah menggagalkan tapasya saya. Tetapi saya tidak akan mengutukmu, karena kamu telah menjadi istri saya. Kembalilah ke surga, saya harus menebus dosa-dosa saya", jawab Kandu.
Rsi Kandu kemudian pergi ke Purushottama khsetra dan melakukan penebusan dosa. Dia kemudian diberkati oleh dewa Wisnu.
Kandu dan Pramlocha memiliki anak perempuan bernama Marisa. Yang nantinya akan dinikahkan dengan para Praceta. Dan melahirkan seorang anak laki-laki bernama Daksa, yang merupakan reinkarnasi dari prajapati Daksa putra dewa Brahma.
No comments:
Post a Comment